Pemerintah dan Investor Bahas Pabrik Baterai EV, Groundbreaking Ditargetkan Juni 2025
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia bersama Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, serta jajaran perusahaan yang tergabung dalam proyek pembangunan pabrik baterai sel, berkumpul di Jakarta pada Kamis (29/5/2025).
Pertemuan tersebut digelar guna membahas finalisasi persiapan groundbreaking proyek Dragon, yang melibatkan perusahaan global Contemporary Amperex Technology Co. Ltd (CATL), PT Aneka Tambang Tbk (ANTAM), dan Indonesia Battery Corporation (IBC).
Baca Juga: Bahlil Perintahkan PLN Konsisten Jalankan RUPTL
“Ini adalah bagian dari pengembangan ekosistem baterai listrik terintegrasi dari hulu ke hilir dan upaya percepatan hilirisasi nasional,” ujar Menteri Investasi/Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia, dalam unggahan Instagram yang dikutip pada Jumat (30/5/2025).
Selain konsorsium Dragon, Menteri Erick Thohir juga mengungkapkan bahwa dalam pertemuan tersebut turut hadir perwakilan dari perusahaan Huayou, yang tengah menahkodai proyek baterai sel lain bertajuk Proyek Titan.
Baca Juga: Danantara akan Bantu Pendanaan Proyek Baterai EV dengan CATL yang Sempat Tertunda
“Kami berdiskusi mengenai rencana investasi hilirisasi ekosistem baterai listrik serta persiapan groundbreaking pabrik baterai sel yang akan diproyeksikan dapat dilaksanakan pada bulan Juni 2025,” jelas Erick melalui unggahan Instagram resminya.
Proyek ini menjadi bagian penting dari transformasi industri energi di Indonesia, yang menargetkan posisi strategis dalam rantai pasok baterai global seiring tren kendaraan listrik (EV) yang terus berkembang.
(责任编辑:娱乐)
- VIDEO: Pasien Pertama yang Bisa Pulang dari RS dengan Jantung Buatan
- Diduga Tembak Siswa SMK di Semarang, Aipda R Jalani Patsus
- Saran Psikiater saat Menghadapi Orang dengan Suicidal Thought
- Keseruan Jakarta X Beauty 2023, Diskon sampai Flash Sale Gila
- Selamat Berlibur! Anies Baswedan: Jangan Lupa 3M!
- Disebut Mi Terjelek di Dunia, Apa Itu Mi Lethek?
- Harga Turun Rp12 Ribu, Emas Antam pada Akhir Mei 2025 Dijual Rp1.888.000 per Gram
- Menilik Cara Mengatasi Bentuk Kaki Bunion
- Meski Lonjakan COVID
- AS Merugi, Uni Eropa Diuntungkan Ketidakpastian Status Tarif Trump
- Jika Rutin Dikonsumsi, 5 Ikan Super Ini Bisa Bikin Kamu Panjang Umur
- 34 Ribu Pegawai Kementerian ATR/BPN Akan Jadi Duta Penyebar Informasi Kebijakan Pemerintah
- 7 Ciri Kamu Seorang 'Nolep', Ayo Keluar dan Cari Kehidupanmu
- 5 Hal Ini Bisa Bikin Wanita Bahagia, Enggak Perlu Hadiah Mewah
- Amankan Pasar Dalam Negeri, Kemendag
- BPOM Temukan 43 Kosmetik Impor Ilegal Berbahaya, Bisa Picu Kanker
- Harga Turun Rp12 Ribu, Emas Antam pada Akhir Mei 2025 Dijual Rp1.888.000 per Gram
- Telan Anggaran Lebih dari Rp400 Miliar, Proyek Sumur Resapan Anies Baswedan Patut Dipertanyakan
- Anies Belum Melihat Ada Dampak Libur Panjang Maulid Nabi
- Gari Acar Jahe Merah, Benarkah Sesehat Itu?