Terima Kritik Wapres soal Kasus Salah Tangkap Pegi Setiawan, Karopenmas: Polri Tidak Antikritik
JAKARTA,quickq最新官方下载苹果 DISWAY.IDKepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan pihaknya menghargai kritik dari siapapun terkait kasus pembunuhan Vina Cirebon.
Menurutnya, hal itu sesuai dengan arahan dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
BACA JUGA:Pengakuan Pegi Setiawan Disiksa Saat Penahanan di Polda Jabar Tak Digubris Polri
BACA JUGA:Ancaman Keamanan Siber Makin Kompleks, Wapres Minta TNI-Polri Melek Teknologi
“Ini bagian hal-hal pada putusan yang kami hargai. Terkait dengan masukan, kemudian kritik, Bapak Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo juga selalu menekankan bahwa Polri tidak antikritik,” kata Trunoyudo kepada wartawan, Kamis, 11 Juli 2024.
Bahkan, kata Truno, Dirtipidum Bareskrim Polri juga akan mengevaluasi penyidik Polda Jabar.
“Dari Bareskrim Polri, dari Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Pol. Djuhandhani Rahardjo Puro juga menyampaikan bahwa ada hal-hal yang tentunya harus menjadi evaluatif,” ujarnya.
BACA JUGA:Ulah 'Nakal' Aep dan Dede yang Sebabkan Pegi Setiawan Jadi Tersangka Kasus Vina Cirebon
BACA JUGA:Sudah Terima Salinan Putusan Pegi Setiawan dari PN Bandung, Polda Jabar Tindak Lanjuti
Sebelumnya, Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta peristiwa salah tangkap seperti dialami dalam kasus Pegi Setiawan tidak terjadi lagi di kemudian hari.
"Saya kira kita harapkan ke depan tidak terjadi lagi. Jadi kalau menangkap betul-betul firm (kuat) dan memang buktinya cukup," ujar Wapres, Selasa, 9 Juli 2024.
Adapun terkait salah tangkap Pegi Setiawan yang berujung pada pembebasan melalui praperadilan, Wapres memandang hal itu kemungkinan karena kurang ketelitian.
"(Mungkin) memang ada berarti kekurangtelitian dari pihak Polda ketika menangkap Pegi itu, sehingga bisa dipatahkan atau bisa dibatalkan melalui praperadilan," ujarnya.
(责任编辑:知识)
- Adab dan Tata Cara Ziarah Kubur Jelang Ramadan, Jangan Duduk di Makam
- Setelah Ruhut Serang Bertubi
- ART dan Sopir Curi Harta Majikan di Penjaringan, Kerugian Capai Rp800 Juta
- 2025年服装设计学院世界排名
- Kasus Corona di Jakarta Makin Mengkhawatirkan
- Dokter Ini Makan 56 Butir Telur Seminggu, Alasannya Mengejutkan
- Emrus Sarankan Tak Ada Salahnya Endar Datangi Firli untuk Minta Maaf
- Polres Metro Jakarta Barat Ungkap Penggelapan 15 Ton Beras Premium
- Negara Eropa Destinasi Petualangan Terbaik Dunia, Paspor RI Bebas Visa
- Permintaan Tinggi, Pemprov DKI Tambah Armada untuk Mudik Gratis 2025 Jadi 293 Bus
- 2025年qs艺术设计大学排名汇总!
- FOTO: Kabukicho, Distrik Hiburan Malam Tokyo yang 'Tak Pernah Tidur'
- TGPF Ungkap Penyelidikan Kasus Novel Baswedan, Hasilnya. . .
- Kerahkan 665 Personel, Pemkot Jaksel Keruk Lumpur Waduk Lebak Bulus untuk Tangani Banjir
- Tok! Joko Driyono Divonis 1,6 Tahun Penjara
- Era Anies Rp8,2 Juta, Pemprov DKI Jelaskan Kenaikan Gaji Tenaga Ahli Susun Pidato di Era Heru Budi
- 7 Efek Menakjubkan Makan Buah Naga Setiap Hari
- Polisi Ungkap Kasus Pembuatan Rekening Nasabah Bank Tanpa Izin dengan Bantuan AI
- 京都市立艺术大学留学指南!
- Maskapai Benci jika Penumpang Minta Pindah Kursi, Ini Alasannya