Sindir Anies Baswedan, Hasto: PDIP Tidak Pernah Berkhianat Jika Sudah Berkoalisi
时间:2025-06-15 08:48:02 出处:知识阅读(143)
JAKARTA,quickq是什么东西 DISWAY.ID --Sekertaris Jendral Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, (PDIP) Hasto Kristyanto mengatakan PDIP beretika untuk urusan politik dan tidak perna berkhianat jika sudah bekerja sama dalam koalisi.
Hal itu dikatakan Hasto saat ditemui di kawasan Senen Jakarta Pusat, Sabtu 9 September 2023.
Hasto mengklaim PDIP taat kepada asas dan etika politik.
BACA JUGA:Pembangunan PLTS Terapung Cirata Hampir Tuntas, Dirut PLN: Akan Menjadi yang Terbesar di Asia Tenggara
“Kami ini (PDIP) taat asas, kami partai yang ketika berkontestasi, kami memegang etika politik. Ketika kami bekerja sama kami tidak pernah meninggalkan, kami tidak pernah mengkhianati. Itu yang dilakukan PDIP," ujar Hasto dalam keterangnanya di Senen Jakarta Pusat, Sabtu 9 September 2023.
Diketahui calon presiden (Capres) usungan Partai Nasdem, Anies Rasyid Baswedan dinilai berkhianat kepada Partai Demokrat setelah kedua partai tersebut berkoalisi.
Pihak Demokrat ingin Agus Harimukti Yudhoyono (AHY) sebagai ketua umum Demokrat, menjadi Calon Wakil Presiden untuk Anies Baswedan di Pilpres 2024.
Namun nyatanya Anies bermanuver memilih Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, Ketum PKB sebagai Calon Wakil Presiden untuk Anies.
BACA JUGA:Pidato di HUT Demokrat, AHY Diteriaki Makin Manis Tanpa Anies
Akibat manuver tersebut, Partai Demokrat akhirnya angkat kaki dari koalisi Perubahan yang diusung NasDem.
Sementara itu ada isu pendaftaran calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) akan dipercepat oleh Komisi Pemilihan Umum.
Hasto mengatakan PDIP siap dan patuhi apapun aturan terbaru dari KPU.
"Pada dasarnya PDI Perjuangan mengikuti seluruh tahapan yang ditetapkan oleh KPU. Kalau KPU menetapakan pendaftaran misalnya tanggal 10 ya kami akan mengikuti pendaftaran dari tanggal 10 sampai tanggal 16 tersebut," ujarnya.
BACA JUGA:Pendaftaran Capres - Cawapres Pemilu 2024 Dipercepat, Ini Penjelasan Ketua KPU
- 1
- 2
- »
上一篇: Bawaslu Angkat Suara Soal SMS Blast yang Diterima Warga Surabaya
下一篇: Mabes Polri Monitor Kasus Penganiayaan Anak AKBP Achiruddin Terhadap Mahasiswa di Medan
猜你喜欢
- Polri Klaim Kepercayaan Publik Meningkat 73,2 Persen, Dari Mana Datanya?
- Enam Orang Jadi Tersangka Kasus Khilafatul Muslimin di Jateng
- Polri Usut Pengedit Meme Stupa Borobudur Berwajah Mirip Presiden Jokowi, Ingatkan UU ITE
- Keyakinan Anies Baswedan Soal Formula E Nggak Main
- Elektabilitas Prabowo Subianto Meningkat, Cak Imin Sebut Jadi Tanda Kemenangan
- Periode Idul Fitri 2024: Terjadi 277 Gempa, 33 Titik Tanah Longsor, Gunung Ruang Berstatus Awas
- Menggelikan, Ini 4 Cara Mengusir Kelabang dari Rumah
- Update Kondisi Bocah Korban Penculikan Pemulung di Jakpus
- Kerap Pamer Rubicon dan Harley Davidson, Harta Kekayaan AKBP Achiruddin Hanya Dilaporkan Rp467 Juta