Joging di Tempat 10 Menit vs Jalan Kaki 45 Menit, Mana yang Lebih Oke?
Daftar Isi
- Joging di tempat 10 menit
- Jalan kaki 45 menit
- Mana yang lebih baik?quickq app下载
Ada banyak jenis olahragakardio. Sebut saja jogingdan berjalan kaki.
Baik joging maupun jalan kaki sama-sama bermanfaat untuk kesehatan secara menyeluruh. Keduanya dapat meningkatkan denyut jantung yang menjaga organ tersebut tetap sehat.
Joging di tempat selama 10 menit dan jalan kaki selama 45 menit biasanya jadi pilihan bagi banyak orang. Namun, di antaranya keduanya, mana yang lebih baik?
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Joging di tempat 10 menit
Joging di tempat cocok bagi Anda yang memiliki jadwal kerja padat karena waktunya yang bisa disesuaikan. Joging selama 10 menit membuat tubuh melatih sistem kardiovaskular dengan baik.
Joging di tempat bisa meningkatkan detak jantung dengan cepat dan meningkatkan asupan oksigen. Latihan ini melibatkan sebagian besar tubuh, termasuk otot betis, paha, serta inti tubuh.
Latihan ini bisa membantu membakar sebanyak 80-120 kalori untuk latihan selama 10 menit, tergantung berat badan dan tenaga yang Anda keluarkan.
Namun, joging di tempat terbuka punya risikonya tersendiri. Anda mungkin bisa terkena dampak pada sendi, terutama lutut dan pergelangan kaki.
Jalan kaki 45 menit
![]() |
Melansir Times of India, jalan kaki cepat selama 45 menit dipercaya bisa membakar lebih banyak kalori. Dalam durasi ini, Anda bisa membakar 150-200 kalori dengan jalan kaki cepat.
Tak seperti joging, jalan kaki lebih ramah untuk persendian. Dengan begitu, jalan kaki cocok untuk semua kelompok usia.
Manfaat berjalan kaki tidak hanya sekedar membakar kalori. Berjalan kaki juga jadi cara yang bagus untuk meningkatkan kesehatan kardiovaskular secara bertahap dengan menurunkan tekanan darah, mengurangi kadar kolesterol, dan meningkatkan sirkulasi.
Meski punya banyak manfaat, berjalan kaki memerlukan waktu yang lama untuk membakar kalori dalam jumlah yang sama.
Lihat Juga :![]() |
Mana yang lebih baik?
Baik joging di tempat maupun berjalan kaki bermanfaat bagi sistem kardiovaskular. Namun, intensitasnya bervariasi.
Joging di tempat bisa meningkatkan denyut jantung sehingga jantung dan paru-paru bisa lebih kuat.
Berjalan kaki bisa menjaga denyut jantung, mencegah penyakit jantung, dan lebih mudah mempertahankan kebugaran tubuh.
Bagi Anda pengidap hipertensi, berjalan kaki bisa jadi pilihan aman.
Selain itu, berjalan kaki adalah pemenang dalam hal kesehatan sendi. Berjalan kaki cocok bagi Anda yang memiliki masalah persendian.
Sementara joging bisa membuat sendi tegang karena melibatkan benturan keras yang berulang.
Dilihat dari pembakaran kalori, tampaknya jalan kaki cepat 45 menit lebih efektif dibandingkan joging di tempat selama 10 menit.
(pli/asr)(责任编辑:知识)
- Kagumi Candi Borobudur, Macron: Lambang Keunggulan Manusia dan Inspirasi Dunia
- FOTO: Berburu Cantik Rona Ungu di Ladang Lavender Prancis
- FSPPB Ingatkan Pentingnya Independensi RUPS dan Dorong Kedaulatan Energi Nasional
- KB Bank Resmi Ganti Presiden Direktur, Tunjuk Kunardy Darma Lie
- 5 Alasan Kamu Perlu Jalan Kaki di Pagi Hari, Banyak Manfaat
- Saat Zulhas Bandingkan Putusan MK Saat Prabowo Dua Kali Kalah Pilpres
- Tak Akan Buru
- Lewat Produk Reksa Dana Ekuitas Syariah, Henan Asset Catatkan Prestasi di Kancah Global
- Diterpa Memanasnya Trump
- INFOGRAFIS: Pertolongan Pertama pada Korban Henti Jantung
- 'Haram' Hukumnya Makan Telur Bareng 7 Makanan Ini, Bisa Bahaya
- Abraham Samad: UU KPK Bikin KPK Lemah Bukan Makin Kuat!
- 2025年国外游戏设计专业大学排名
- Bayi Meninggal Usai Vaksin, Kemenkes Sebut Imunisasi Ganda Aman
- Polisi Kejar Dua Mucikari Postitusi Online Artis
- Apa Itu Bulan Suro dalam Islam?
- Kao Indonesia Pasang PLTS 6,53 MWp, Jadi Solar Power Terbesar di Grup Kao Asia
- Jalur Kereta Internasional Vietnam
- Apakah Boleh Umat Muslim Ikut Menyanyikan Lagu Natal?
- Prudential Syariah Tegaskan Dominasi di Industri Asuransi Halal